KONTROVERSI Korban Hipnotis Suka Suka Uya

KONTROVERSI Korban Hipnotis Suka Suka Uya - Setiap peristiwa mempunya arti tersendiri baik itu dari segi sudut pandang kiri atau kanan, sebab pada sejatinya semua itu telah digariskan. Dan KONTROVERSI Korban Hipnotis Suka Suka Uya kita hanya menjalankan sebagaimana kita sebuah wayang yang talah dilakonkan oleh dalang. Seperti itu pula makna dari sebuah unsur kehidupan.

Tidak terlepas banyak dari kita yang hanya memandang semua peristia hanya sebagai hal yang lumrah dan biasa saja. Namuan KONTROVERSI Korban Hipnotis Suka Suka Uya apakah tau bahwa kita hidup ini sebagaimana orang perjalannan yang kadang memerlukan tempat singgah sementara yang cuma dibuat untuk istrirahat sejenak dan kita pun akan melaksanakan perjalanan kembali.Dan KONTROVERSI Korban Hipnotis Suka Suka Uya untuk hal yang semacam ini terkadang kita lupa dan tergiur hanya dengan kemewahan dan kemegahan nikmat dunia semata.




Apakah anda suka menonton Reality Show Hypnotis si Uya Kuya ?
Kalo iya mungkin anda sering  tersenyum atau tertawa saat orang yang dihipnotis si Uya menceritakan rahasia pribadinya, bahkan dia membeberkan aibnya di didepan orang banyak. Saya masih ingat ketika menonton salah satu episode dimana si Uya  sedang menghipnotis lelaki paruh baya yang sedang berada  di suatu Food Court mall, dalam interview hipnosis tersebut, maka terkuaklah rahasia si lelaki itu, salah satunya dia telah memiliki istri lebih dari satu, dan dengan lantang dia menceritakan aibnya sendiri di depan puluhan orang yang sedang menontonnya, apakah dia tidak malu? Apakah aksi hipnosis itu nyata atau rekayasa?
Inilah jawabannya...

Tentu saya tidak bisa mengatakan kalo aksi hipnosis si Uya   adalah bohong, karena kapasitas dia di acara tersebut adalah sebagai entertainer, apakah anda akan mengatakan seorang artis  sebagai pembohong saat mereka berakting  dalam suatu sinetron?
Baiklah, saya akan jelaskan ciri-ciri atau indikator bila orang  terkena hipnosis 

1. Terfokus, nyaman, gerakan tubuh minim. Orang yang dihipnosis terlihat berada dalam kondisi yang begitu  rileks,  sekalipun  perhatiannya  terfokus  pada  sebuah  titik  yang  sudah  disepakati ataupun suara sang hipnotis. Bola mata tidak bergerak sebebas biasanya, seolah-olah terkunci dan  terlihat  kering.  Ukuran  pupil  subyek,  yakni  bagian  hitam  di  tengah  bola  matanya, cenderung berubah membesar seiring mereka rileks, masuk ke dalam trance. Sehingga sangat sulit bagi orang yang dalam kondisi trance dalam dapat menari, membetulkan roknya yang tersingkap, atau bergerak bebas.
2. Kelopak mata berkedut, bergerak layu. Ini dimulai dengan perubahan refleks kedipan mata, semakin melambat sampai akhirnya nyaris tidak berkedip sama sekali atau disebut mengalami proses katalepsi. Bila ini terjadi, arahkan klien untuk menutup matanya agar dapat merasa nyaman dan meluncur ke trance yang lebih dalam. 
3. Fitur  wajah  mengendur.  Kulit  dan  struktur  wajah  klien  akan  berubah  menjadi  lebih mengendur, simetris dan seimbang, seperti seseorang yang sedang tidur. Kadang  juga mengalami kedutan otomatis pada otot wajah mereka sebagai indikator tubuhnya sedang melakukan proses relaksasi. 
4. Lambat atau tidak bisa menjawab. Ini sangat umum terjadi bila klien berada pada tingkat trance yang dalam. Mulai dari membutuhkan waktu lama untuk merespon, sampai tidak bisa dikejutkan  oleh  suara-suara  yang  keras.  Satu  hal  lain  yang  terkait  adalah  klien  sering melakukan refleks menelan udara atau liur lebih banyak daripada biasanya. Jadi tidak mungkin orang orang tersebut bisa berbicara lantang bahkan teriak.
5. Perubahan warna dan suhu badan menurun. Ini cukup halus, namun dapat dideteksi dengan baik. Ketika  masuk dalam trance, darah mengalir lebih bebas sehingga kulit terlihat  lebih  berwarna  atau  gelap,  terutama  di  bagian  tangan  dan  wajah.  Kadang kebalikannya terjadi, kulit menjadi lebih pucat karena darah melalui pembuluh itu terlalu cepat. Kedua respon ini normal dan dapat terjadi bergantian. 
6. Denyut  nadi  melambat.  Hal  ini  dapat  diamati  tanpa  perlu  menyentuh  orang yang dihipnosis,  yakni
memperhatikan denyutan halus yang ada di sisi leher di bawah dagunya. Pada saat-saat
tertentu, denyut tersebut dapat sejenak meningkat kecepatannya yang melibatkan ketegangan, semangat, atau rasa takut., khususnya apabila orang tersebut
sedang mengalami imajinasi 

Jadi, silahkan anda menilai sendiri, apakah aksi hipnotis di acara Uya Kuya, Benar atau Bohong.

Isilah Komentarmu disini........

KONTROVERSI Korban Hipnotis Suka Suka Uya -Keledai favorit seorang pria jatuh ke dalam sebuah lubang yang dalam. Dia tidak bisa menarik keledai tersebut keluar, tidak peduli seberapa keras ia mencobanya. Oleh karena itu, ia memutuskan untuk mengubur keledainya hidup-hidup.

Tanah mulai ditimbun ke lubang tempat keledai berada dari atas. KONTROVERSI Korban Hipnotis Suka Suka Uya -Keledai yang merasa tertimpa tanah, menggoyangkan tubuhnya untuk menjatuhkan tanah di atas tubuhnya, dan melangkah di atas tanah tersebut. Tanah berikutnya ditimbun kembali ke dalam lubang.

Setelah banyak ‘mengibaskan’ masalah, Dan melangkah (belajar dari kisah di atas), KONTROVERSI Korban Hipnotis Suka Suka Uya Suatu saat setelah terlepas dari masalah, anda akan mampu merumput di padang rumput hijau. Anda akan mampu meraih apa yang anda impikan.

Sepasang kakek dan nenek pergi belanja di sebuah toko suvenir untuk mencari hadiah buat cucu mereka. Kemudian mata mereka tertuju kepada sebuah cangkir yang cantik. “Lihat cangkir itu,” kata si nenek kepada suaminya. “Kau benar, inilah cangkir tercantik yang pernah aku lihat,” ujar si kakek.KONTROVERSI Korban Hipnotis Suka Suka Uya Saat mereka mendekati cangkir itu, tiba-tiba cangkir yang dimaksud berbicara “Terima kasih untuk perhatiannya, perlu diketahui bahwa aku dulunya tidak cantik. Sebelum menjadi cangkir yang dikagumi, aku hanyalah seonggok tanah liat yang tidak berguna. Namun suatu hari ada seorang pengrajin dengan tangan kotor melempar aku ke sebuah roda berputar.

Wanita itu berkata “belum !” Lalu ia memberikan aku kepada seorang pria dan ia memasukkan aku lagi ke perapian yang lebih panas dari sebelumnya! Tolong ! Hentikan penyiksaan ini ! Sambil menangis aku berteriak sekuat-kuatnya. Tapi orang ini tidak peduli dengan teriakanku.Ia terus membakarku.KONTROVERSI Korban Hipnotis Suka Suka Uya Setelah puas “menyiksaku” kini aku dibiarkan dingin.

Kemudian ia mulai memutar-mutar aku hingga aku merasa pusing. Stop ! Stop ! Aku berteriak, Tetapi orang itu berkata “belum !” lalu ia mulai menyodok dan meninjuku berulang-ulang. Stop! Stop ! teriakku lagi. Tapi orang ini masih saja meninjuku, tanpa menghiraukan teriakanku. Bahkan KONTROVERSI Korban Hipnotis Suka Suka Uya lebih buruk lagi ia memasukkan aku ke dalam perapian. Panas ! Panas ! Teriakku dengan keras. Stop ! Cukup ! Teriakku lagi. Tapi orang ini berkata “belum !” Akhirnya ia mengangkat aku dari perapian itu dan membiarkan aku sampai dingin. Aku pikir, selesailah penderitaanku. Oh ternyata belum. Setelah dingin aku diberikan kepada seorang wanita muda dan dan ia mulai mewarnai aku. Asapnya begitu memualkan. Stop ! Stop ! Aku berteriak.

Setelah benar-benar dingin, seorang wanita cantik mengangkatku dan menempatkan aku dekat kaca. Aku melihat diriku. Aku terkejut sekali. Aku hampir tidak percaya, karena di hadapanku berdiri sebuah cangkir yang begitu cantik. Semua kesakitan dan penderitaanku yang lalu menjadi sirna tatkala kulihat diriku.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "KONTROVERSI Korban Hipnotis Suka Suka Uya"

Posting Komentar