MENGEMBALIKAN BARANG YANG HILANG

MENGEMBALIKAN BARANG YANG HILANG - Setiap peristiwa mempunya arti tersendiri baik itu dari segi sudut pandang kiri atau kanan, sebab pada sejatinya semua itu telah digariskan. Dan MENGEMBALIKAN BARANG YANG HILANG kita hanya menjalankan sebagaimana kita sebuah wayang yang talah dilakonkan oleh dalang. Seperti itu pula makna dari sebuah unsur kehidupan.

Tidak terlepas banyak dari kita yang hanya memandang semua peristia hanya sebagai hal yang lumrah dan biasa saja. Namuan MENGEMBALIKAN BARANG YANG HILANG apakah tau bahwa kita hidup ini sebagaimana orang perjalannan yang kadang memerlukan tempat singgah sementara yang cuma dibuat untuk istrirahat sejenak dan kita pun akan melaksanakan perjalanan kembali.Dan MENGEMBALIKAN BARANG YANG HILANG untuk hal yang semacam ini terkadang kita lupa dan tergiur hanya dengan kemewahan dan kemegahan nikmat dunia semata.

Pernah membayangkan rumah Anda kemasukan pencuri atau dibobol maling? Tentu sangat menjengkelkan, bukan? Apalagi kalau kemudian si pencuri itu berhasil menggondol barang-barang milik kita. Padahal, untuk membeli barang-barang tersebut selama ini kita harus bersusah payah mengumpulkan rupiah. Kalau sudah begini yang kita rasakan tentu bukan sekedar kejengkelan, tapi juga kesedihan yang mendalam.

Nah, misalkan ada di antara para Pembaca yang tanpa diduga mengalami kenyataan buruk tersebut, maka tak perlu terlalu gelisah dan cemas. Ikhtiar batiniah berikut ini Insya Allah akan mampu untuk mengembalikan barang-barang Anda yang telah digasak oleh pencuri.


Cara mengamalkannya:
- Bacalah surat AT-THARIQ 40 kali di pintu yang dipergunakan lewat (keluar) oleh pencuri.

Berdasarkan pengalaman, dengan cara ini biasanya pencuri akan mengembalikan barang-barang yang telah dicurinya. Tentu dengan cara sembunyi-sembunyi. Dalam beberapa kasus yang pernah terjadi, pencuri umumnya akan menaruh barang tersebut di depan pintu tempat dia keluar saat melakukan aksi pencuriannya di rumah korban.
Mau bukti? Coba saja. Syaratnya Anda harus dalam keadaan suci lahir dan batin. Juga harus disertai konsentrasi penuh dalam permohonan kepada Allah SWT.

MENGEMBALIKAN BARANG YANG HILANG -Keledai favorit seorang pria jatuh ke dalam sebuah lubang yang dalam. Dia tidak bisa menarik keledai tersebut keluar, tidak peduli seberapa keras ia mencobanya. Oleh karena itu, ia memutuskan untuk mengubur keledainya hidup-hidup.

Tanah mulai ditimbun ke lubang tempat keledai berada dari atas. MENGEMBALIKAN BARANG YANG HILANG -Keledai yang merasa tertimpa tanah, menggoyangkan tubuhnya untuk menjatuhkan tanah di atas tubuhnya, dan melangkah di atas tanah tersebut. Tanah berikutnya ditimbun kembali ke dalam lubang.

Setelah banyak ‘mengibaskan’ masalah, Dan melangkah (belajar dari kisah di atas), MENGEMBALIKAN BARANG YANG HILANG Suatu saat setelah terlepas dari masalah, anda akan mampu merumput di padang rumput hijau. Anda akan mampu meraih apa yang anda impikan.

Sepasang kakek dan nenek pergi belanja di sebuah toko suvenir untuk mencari hadiah buat cucu mereka. Kemudian mata mereka tertuju kepada sebuah cangkir yang cantik. “Lihat cangkir itu,” kata si nenek kepada suaminya. “Kau benar, inilah cangkir tercantik yang pernah aku lihat,” ujar si kakek.MENGEMBALIKAN BARANG YANG HILANG Saat mereka mendekati cangkir itu, tiba-tiba cangkir yang dimaksud berbicara “Terima kasih untuk perhatiannya, perlu diketahui bahwa aku dulunya tidak cantik. Sebelum menjadi cangkir yang dikagumi, aku hanyalah seonggok tanah liat yang tidak berguna. Namun suatu hari ada seorang pengrajin dengan tangan kotor melempar aku ke sebuah roda berputar.

Wanita itu berkata “belum !” Lalu ia memberikan aku kepada seorang pria dan ia memasukkan aku lagi ke perapian yang lebih panas dari sebelumnya! Tolong ! Hentikan penyiksaan ini ! Sambil menangis aku berteriak sekuat-kuatnya. Tapi orang ini tidak peduli dengan teriakanku.Ia terus membakarku.MENGEMBALIKAN BARANG YANG HILANG Setelah puas “menyiksaku” kini aku dibiarkan dingin.

Kemudian ia mulai memutar-mutar aku hingga aku merasa pusing. Stop ! Stop ! Aku berteriak, Tetapi orang itu berkata “belum !” lalu ia mulai menyodok dan meninjuku berulang-ulang. Stop! Stop ! teriakku lagi. Tapi orang ini masih saja meninjuku, tanpa menghiraukan teriakanku. Bahkan MENGEMBALIKAN BARANG YANG HILANG lebih buruk lagi ia memasukkan aku ke dalam perapian. Panas ! Panas ! Teriakku dengan keras. Stop ! Cukup ! Teriakku lagi. Tapi orang ini berkata “belum !” Akhirnya ia mengangkat aku dari perapian itu dan membiarkan aku sampai dingin. Aku pikir, selesailah penderitaanku. Oh ternyata belum. Setelah dingin aku diberikan kepada seorang wanita muda dan dan ia mulai mewarnai aku. Asapnya begitu memualkan. Stop ! Stop ! Aku berteriak.

Setelah benar-benar dingin, seorang wanita cantik mengangkatku dan menempatkan aku dekat kaca. Aku melihat diriku. Aku terkejut sekali. Aku hampir tidak percaya, karena di hadapanku berdiri sebuah cangkir yang begitu cantik. Semua kesakitan dan penderitaanku yang lalu menjadi sirna tatkala kulihat diriku.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "MENGEMBALIKAN BARANG YANG HILANG"

Posting Komentar